Rabu, 28 September 2016

Hati-hati .. 10 hewan beracun ini paling mematikan di dunia



Setiap tahunnya, serangan hewan beracun atau berbisa selalu menimbulkan ribuan kematian di seluruh dunia.

Sebelumnya perlu diperhatikan perbedaan antara beracun dan berbisa?

Hewan beracun adalah hewan yang hanya dapat menyampaikan racun mereka jika disentuh atau dimakan, sedangkan hewan berbisa adalah hewan yang dapat mengeluarkan racunnya secara langsung dengan sengatan, gigitan dan sejenisnya.

Namun karena kata beracun sudah sangat umum maka kata itulah yang digunakan untuk melingkupi keseluruhan hewan berbisa dan beracun secara umum.

berikut adalah 10 hewan beracun yang paling mematikan di dunia.

10. Ikan Buntal / Puffer Fish


Mungkin ikan ini terlihat lucu dan menggemaskan. Ikan buntal atau Tetraondontidae adalah ikan yang tubuhnya bisa mengembang seperti balon dan mengeluarkan duri tajam. Ini dilakukan untuk melindungi dirinya dari pemangsa.

Di Indonesia, ikan ini lebih dikenal dengan sebutan ‘ikan buntek’ sedangkan dalam bahasa Inggris disebut Balloon fish, Globe fish atau Puffer fish.

Ikan yang banyak dikonsumsi di Jepang dan Korea ini secara alami memiliki tetrodotoxin di tubuhnya. Tetrodotoxin adalah salah satu racun alam yang paling fatal, 100 kali lebih berbaya dibandingkan sianida.

oleh karenanya hanya koki yang berlisensi khusus yang diperbolehkan mengolah ikan ini. Racun yang sangat mematikan ini akan bereaksi pada korban hanya dalam waktu kurang dari setengah jam.

9. Katak Panah Beracun / poison dart frog


Katak panah beracun atau poison dart frog adalah nama umum dari sekelompok katak dalam keluarga “Dendrobatidae” yang berasal dari Amerika Tengah dan Selatan, hingga Hawaii.

Spesies ini umumnya memiliki tubuh berwarna cerah. Walaupun semua jenis liar katak ini beracun, namun tingkat racun bervariasi dari satu jenis dan lainnya.

Katak ini cukup sering menipu kita dengan pola warna tubuhnya yang cerah menggemaskan, namun kelenjar kulitnya mengandung racun bernama batrachotoxin yang mampu menyebabkan kelumpuhan bahkan kematian.

8. Ular Inland Taipan


Ular inland taipan atau Oxyuranus microlepidotus adalah ular yang hidup di Benua Australia dan dianggap sebagai ular dengan bisa paling beracun di dunia.

Neurotoxin dalam bisa-nya mampu membunuh manusia kurang dari 45 menit.  Untungnya, inland taipan tidak terlalu agresif dan jarang ditemui di alam liar.

ingga kini, belum ada korban jiwa yang tercatat.

7. Brazilian Wandering Spider


Inilah laba-laba paling mematikan di dunia berdasarkan Guiness Book of Records 2007. Seperti namanya, laba-laba ini memiliki kebiasaan untuk mengembara atau tepatnya berkeliaran dan sering ditemukan di rumah atau mobil dan pada tempat berpopulasi tinggi, khususnya pada siang hari.

Racun pada laba-laba ini dapat menghentikan napas korbannya dan menyebabkan kematian kurang dari 10 menit.

Brazilian Wandering Spider ini hanya membutuhkan setengah dari jumlah racun laba-laba black widow untuk menyebabkan kematian.

6. Ikan Lepu Batu / Stone Fish


Para penyelam pasti mengenal ikan ini dan selalu berhati-hati agar tidak sekali-kali mendekatinya.

Ikan lepu batu, atau ikan karang atau Synanceia terkenal dengan racunnya yang sangat kuat, yang dikeluarkan dari duri-duri di tubuhnya yang bisa mengakibatkan luka tusuk.

Bila tidak segera ditangani, racun akan menyebar dan merusak jaringan saraf, menyebabkan kelumpuhan bahkan kematian.

5. Deathstalker Scorpion 


Namanya cukup menyeramkan, kalajengking ini memang diyakini sebagai kalajengking paling mematikan di dunia.

deathstalker atau Leiurus quinquestriatus yang banyak ditemui di Timur Tengah dan Afrika Utara ini memiliki racun campuran neurotoxin yang sangat kuat dan menyebabkan rasa sakit tidak tertahankan, gangguan pernafasan, kelumpuhan hingga kematian.

4. Gurita Cincin Biru / Blue Ringed Octopus


Gurita cincin biru atau biasa dikenal dengan nama Blue-Ring Octopus adalah salah satu hewan yang paling mematikan di lautan.

Gurita ini tersebar di sepanjang laut Australia dan bagian barat Indo-Pasifik. Gurita ini sebenarnya berukuran kecil, sebesar bola golf, dengan warna cerah menggemaskan.

Jika tergigit atau diserang oleh gurita ini, sakit yang ditimbulkan hanya seperti kesemutan dan tidak begitu sakit, namun tanpa disadari racun yang sangat mematikan sedang masuk ke dalam tubuh korban.

racun dari gurita ini dapat menyebabkan kebutaan, gangguan pernafasan akut, hingga kematian.

3. Siput Marmer Kerucut / Marbled Cone Snail


Siput marmer kerucut atau Cornus marmoreus merupakan spesies siput laut pemangsa yang banyak ditemui di perairan Chagos dan Madagaskar, Teluk Benggala India, bagian barat Samudera Pasifik dan Kepulauan Marshall.

Bentuknya yang indah seringkali menipu banyak orang untuk memegangnya atau membawanya ke permukaan.

Siput ini mempunyai semacam belalai yang dilengkapi gigi tajam mengandung racun yang biasanya digunakan untuk menyengat mahluk laut lain yang menjadi mangsanya.

Dengan giginya itu, siput ini mudah menusuk baju penyelam dan melukainya sebagai usaha pertahanan diri.

racunnya dapat menyebabkan kelumpuhan hingga kematian.

2. King Cobra



Ular Cobra atau King Cobra sering disebut mematikan karena mereka mudah ditemukan pada lokasi yang padat penduduk dan mereka cukup agresif jadi serangan sangat mungkin terjadi, namun racun mereka masih kalah beracun jika dibandingkan dengan Inland Taipan.

Dapat ditemukan di hutan-hutan Cina dan India, Ia dikenal karena lehernya yang dapat mengembang dan kemampuannya menyemburkan bisa. Bisanya sangat berbahaya dan sekali masuk ke aliran darah, dapat menyebabkan kematian dalam waktu singkat.

Sekitar 7 ml bisa satwa ini mampu membunuh seekor gajah, atau 20 manusia. Setelah terkena racun maka kematian sangatlah mungkin terjadi jika tidak dirawat secepatnya.

1.  Ubur-ubur kotak / Box Jellyfish


Ubur-ubur kotak atau Box jellyfish merupakan hewan paling beracun di dunia yang telah menimbulkan lebih dari 5.000 kematian sejak tahun 1954.

Dapat ditemukan di perairan Australia, racun mereka menyerang jantung, saraf dan sel-sel kulit.

Hal terburuknya adalah sengatan mereka sangatlah menyakitkan, dimana biasanya korban serangan ubur-ubur kotak ini akan mengalami syok, tenggelam, atau meninggal karena gagal jantung sebelum dapat menyentuh tepi laut.

itulah 10 hewan beracun paling mematikan di dunia.
semoga artikel ini bermanfaat,

terima kasih.

Sumber : Super Fun Tube Channel on Youtube


Vitaplas sangat efektif untuk meningkatkan vitalitas pria. Produk herbal yang diproduksi melalui proses ekstraksi dengan mesin-mesin modern berteknologi tinggi, bisa menjawab masalah dengan memberi solusi yang tepat untuk pasangan suami istri yang mengalami masalah seksual. Vitaplas mengandung zat spilanthol (zat aktif yang terdapat pada tanaman obat yang punya efek aprosidiak untuk meningkatkan vitalitas), zat eurikomanon (zat aktif yang berfungsi meningkatkan libido dan efek androgenik), serta zat hidroquinone (berfungsi merangsang ereksi, memacu semangat dan menaikkan tekanan darah), serta squalena (dapat merangsang semangat dan melancarkan transfer oksigen dalam darah). Vitaplas sangat efektif untuk meningkatkan vitalitas pria serta bebas unsur kimia, sehingga tidak ada efek samping bila dikonsumsi. Kandungan yang terdapat di dalamnya adalah tanaman obat yang memiliki banyak khasiat. Info Lengkap klik di sini